Kota industri mengacu pada jenis area spesifik yang dibangun dengan konsep area bisnis yang terkonsentrasi di sekitar pabrik dan kantor industri untuk keperluan pengembangan industri. Kota industri biasanya terletak di pinggiran kota. Biasanya disediakan dengan akses transportasi yang baik, termasuk jalan dan rel dan berbagai fasilitas yang memadai seperti pusat hiburan, fasilitas komersial, pusat bisnis, dan pengembangan kawasan pemukiman yang juga dibangun untuk memfasilitasi dan memberikan kenyamanan bagi pekerja dan penduduk yang tinggal di kawasan industri.

Meskipun banyak orang menganggap bahwa kota industri bukanlah kawasan perumahan yang ideal karena satu dan lain alasan, saat ini, banyak dari mereka memilih untuk tinggal di atau di sekitar kawasan industri demi kenyamanan. Berikut adalah beberapa alasan mengapa orang memilih untuk tinggal di sana:

1. Efisiensi Waktu, Biaya, dan Energi

Harga yang lebih tinggi, biaya hidup, dan keramaian di Jakarta adalah faktor yang dipilih kebanyakan orang untuk tinggal di Jakarta Raya. Hal ini membuat kota-kota industri yang terletak di sekitar pusat kota menjadi solusi yang efisien dan efektif untuk perspektif keuangan, waktu, dan tenaga kerja. Juga, bagi pekerja yang bekerja di kawasan industri, rumah yang terletak dekat dengan tempat kerja adalah krim semua orang, karena mereka dapat menghemat energi, waktu, dan Penyebab ketika pergi atau kembali dari pekerjaan. Selain itu, jika hunian di kawasan industri dibangun dengan pengembangan terencana yang memberikan kenyamanan bagi hunian, maka akan menarik lebih banyak perhatian pelanggan di luar pekerja untuk berinvestasi di kawasan industri.

Baca juga: Jaringan 5G di Indonesia dan Manfaatnya untuk Perindustrian

2. Infrastruktur dan fasilitas yang memadai

Aksesibilitas merupakan faktor penting yang perlu dipertimbangkan saat memilih rumah. Pengembangan infrastruktur yang memadai di daerah tersebut merupakan faktor penentu kenaikan harga properti di masa depan. Infrastruktur yang lengkap dan terintegrasi memberikan peluang bagi investor untuk menghemat biaya karena mereka tidak perlu lagi membangun infrastruktur dari awal. Juga, nantinya, warga di kawasan industri tidak perlu repot-repot bepergian bolak - balik ke pusat kota karena fasilitas di kawasan industri sudah lengkap, mulai dari sekolah, rumah sakit, pusat bisnis, pusat perbelanjaan, dan Hiburan hingga hotel dan area rekreasi.

3. Investasi yang lebih baik di masa depan

Dengan semua fasilitas memadai yang tersedia di kawasan industri dan infrastruktur transportasi yang dapat diakses di sekitarnya, masuk akal jika kota industri memiliki pertumbuhan nilai properti yang tinggi. Berinvestasi pada properti hunian seperti rumah atau apartemen di kawasan industri juga memiliki peluang besar untuk disewakan atau dijual nanti, karena pasar pelanggan sangat menjanjikan dari pekerja industri, kantor, proyek infrastruktur, hingga ekspatriat dari perusahaan multinasional yang bekerja di kawasan industri ini. Bayangkan jika setengah dari mereka membutuhkan tempat tinggal atau sewa, itu akan membuat nilai investasi properti terus meningkat dan memberi mereka nilai tambah bagi bisnis di kawasan industri.

Salah satu kawasan industri yang memiliki lokasi strategis adalah Tangerang New Industry City (TNIC). Terletak dekat dengan Ibu Kota Jakarta dan dengan akses transportasi yang mudah membuat area ini cocok untuk membangun dan menyewa gudang.

Selain itu, TNIC memiliki titik akses ke infrastruktur nasional seperti jalan tol Jakarta-Tangerang, LRT Balaraja - Cikarang (dalam pengembangan) , Tol Bandara Serpong (dalam pengembangan), Bandara Internasional Soekarno - Hatta, Bandara Halim, Pelabuhan Merak, dan Pelabuhan Tanjung Priok. , TNIC juga memiliki beberapa perumahan modern yang dilengkapi dengan fasilitas kelas dunia seperti LAVON dan DAISAN.